Pesawat Angkut Militer A400M Royal Air Force |
Pesawat angkut militer A400M buatan Airbus Defence and Space (Airbus DS) kembali mengunjungi Jakarta. Kali ini pesawat yang datang adalah milik Angkatan Udara Kerajaan Inggris (Royal Air Force – RAF).
A400M akan mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma dan diperlihatkan kepada para pejabat pemerintahan, tamu undangan, serta media dalam acara yang dikemas oleh Kedutaan Besar Inggris di Jakarta, Selasa (12/11).
Kedubes Inggris dalam siaran beritanya menyatakan, pesawat angkut A400M berteknologi komposit ini sangat cocok untuk Indonesia yang terletak di kawasan Lingkaan Api Pasifik.
A400M, sebutnya, sanggup mengangkut 37 ton kargo dan terbang berpindah dari satu tempat ke tempat lain membawa bantuan dan mendarat di landasan pacu yang baik maupun kasar. Saat mengarung di udara, pesawat ini mampu terbang hingga kecepatan 860 km/jam.
Ketika bencana alam seperti gempa bumi, letusan gunung api, maupun tsunami menerjang wilayah terpencil di Nusantara, bantuan yang dapat diangkut menggunakan pesawat merupakan hal yang sangat ditunggu-tunggu. Hal ini lantaran bantuan bisa datang lebih cepat dan dalam jumlah yang memadai.
Tidak bisa dihindari, lanjut Kedubes Inggris, dampak dari bencana alam seringkali merusak bangunan dan infrastruktur seperti bandara dan landasan pacu. Faktor-faktor inilah yang menjadi penghambat datangnya bantuan.
Ditandaskan, A400M adalah salah satu pesawat yang mampu menjawab tantangan tersebut. Pengalaman telah membuktikan, pesawat ini turut membawa bantuan kemanusiaan dalam upaya pemulihan pasca bencana gempa bumi di Palu pada Oktober 2018.
Seiring komitmen Indonesia dan Inggris dalam memajukan kemitraan dalam industri pertahanan dan perdagangan, dalam kaitan ini pula Pemerintah Inggris dan Airbus mendatangkan kembali pesawat andalannya ini ke Jakarta.
Ditinjau dari spesifikasinya, A400M berkapasitas di bawah C-17 Globemaster III, namun berada di atas kemampuan pesawat angkut taktis C-130 Hercules.
Dalam persinggahan singkatnya di Bandara Halim, menurut rencana A400M akan didaulat untuk sekaligus mempertunjukkan kemampuannya.
Sejumlah pejabat pemerintahan Indonesia dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Kementerian Maritim dan Investasi, Pertamina, Kementerian Pertahanan, hingga TNI dijadwalkan hadir.
Mereka akan bertemu dan berbincang dengan Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins, para perwakilan dari Airbus, serta kedutaan asing lainnya.
Setelah itu para tamu VIP akan melakukan tur singkat ke dalam pesawat A400M dan berdiskusi dengan para kru pesawat.
“Saya senang bisa menyambut kembali pesawat A400M di Jakarta. Ini adalah kunjungannya yang ke-4 ke Indonesia,” ujar Jenkins dalam pernyataan yang disiarkan.
Sementara itu, Kepala Pertahanan dan Antariksa Airbus Asia Pasifik Johan Pelissier mengatakan, A400M merupakan salah satu pesawat angkut paling modernd di Abad 21.
“A400M dapat merespons misi taktis dan strategis angkatan udara di seluruh dunia dan sangat cocok untuk mengangkut peralatan berukuran besar langsung ke titik sasaran,” ujarnya. Roni Sontani