![]() |
Sukhoi Su-35 |
Komisi gabungan Rusia-Indonesia untuk kerjasama militer-teknis akan membahas pembelian jet tempur Rusia Sukhoi Su-35 pada akhir November di Jakarta, Duta Besar Indonesia untuk Moskow Djauhari Oratmangun mengatakan Rabu.
Awal bulan November, kepala Kerjasama Departemen Internasional dari perusahaan teknologi negara Rostec Rusia Viktor Kladov menyatakan Jakarta memutuskan untuk membeli Su-35 Fighter terbaru Rusia dan membahas pembangunan pusat layanan teknologi di Indonesia.
Indonesia Berusaha meningkatkan Perdagangan Dengan Rusia dalam 5bln terakhir hingga tahun 2016. Menurut diplomat itu, fakta bahwa Menteri Pertahanan Indonesia baru-baru ini membuat pernyataan resmi tentang masalah ini menegaskan adanya rencana untuk pembelian Su-35.
"Ini adalah pertanda baik, setelah perjanjian nyata akan muncul. Pada akhir November, pertemuan teknis dari komisi bersama kerjasama militer-teknis akan diselenggarakan, dan masalah ini akan menjadi salah satu topik utama," kata Oratmangun RIA Novosti dalam sebuah wawancara.
Namun, ia mencatat, tender untuk pembelian pesawat belum diumumkan sejauh ini.
Su-35 fighter (Sebutan NATO Flanker-E) adalah jet versi upgrade berat dari Su-27 multirole fighter. Su-35 fighter pertama kali diperkenalkan pada acara Paris Air Show 2013.
Su-35 juga dikenal sebagai super Flanker generasi 4++ yang diklaim mampu mengimbangi jet tempur generasi kelima AS F-22 Raptor dan F-35.
Sumber: IMD